Lihatlah dengan Siapa Berteman

“Agama Seseorang sesuai dengan agama teman dekatnya. Hendaklah kalian melihat siapakah yang menjadi teman dekatnya .” (HR. Abu Daud dan Tirmidzi, dishahihkan oleh Syaikh Al Albani dalam Silsilah Ash-Shahihah, no. 927)
siapa kawan mu sehari-hari?
lalu apa keuntungan mu bergaul dengannya?
untungnya punya temen kayak dia itu tiap saat di traktir, di ajak nonton, shopping, dinner dsb...
apa keuntungan dunia saja yang kita cari ?

apakah kita tidak merasa dunia ini hanya pijakan sementara
setidaknya
jika kita memilih teman yang berakhlak baik
ada yang mengingati dalam doanya
entah kita masih ada di dunia atau kita sudah tak lagi bernyawa
menjadikan penentram jiwa di kala gersang
nasihat nya yang bijak itu membawa pada kebaikan
senantiasa mendapat keridhaan Allah ketika berkumpul dengan mereka
.
dan bukan berarti kita tidak boleh berteman dengan mereka-mereka yang (maaf) kurang dalam agama
.
boleh saja
asal tidak ikut-ikutan cara atau gaya hidup mereka
lebih bagus lagi bila kita bisa mengajak mereka pada kebaikan dan beribadah
akan menjadi ladang amal tersendiri bagi kita
setidaknya menjadikan kita manusia yang bermanfaat bagi orang lain
allahumma aamiin
^^ keep istiqomah
ukhuwah fillah abadan